한국문학번역원 로고

KLWAVE로고

Sign in New account

TOP

Perempuan yang Membuat Air scrap

Woman on the Terrace

#Anthology

  • Author(s)

    Moon Chung-hee문정희

  • Translator(s)

    Chun Tai HyunChun Tai Hyun

  • Publisher

    Kepustakaan Populer GramediaKepustakaan Populer Gramedia

  • Country

    INDONESIA

  • Language

    Indonesian(Bahasa Indonesia)

  • Year Published

    2014

  • Category

    Poetry

  • Target User

    Adult 성인

  • Period

    Contemporary 현대

Description 작품 소개

Puisi-puisi Moon Chung Hee adalah simbol kebebasan dan jati diri perempuan di tengah perubahan masyarakat Korea yang luar biasa cepat sejak 1970-an. Puisi-puisinya menggambarkan konflik batin perempuan Korea di tengah tradisi masyarakat yang patriarki, kerinduan pada kebebasan di tengah kerasnya realita, perasaan cinta dan patah hati ketika tumbuh di sebuah negeri yang terbagi, kesepian di tengah masyarakat modern yang bergerak cepat, dan skeptisisme terhadap peradaban yang terus mendorong ke arah materialisme.Dalam puisi-puisi Moon Chung Hee, tak ada kemarahan yang meledak-ledak, atau luapan kegembiraan, atau perasaan yang mendayu-dayu. Puisi-puisinya disampaikan dengan lirih, dan ada ironi di sana. Dalam kegembiraan menyelip kesedihan, dalam kemarahan menyelip humor dan hasrat menertawakan diri sendiri. Semua itu sampai pada kita lewat larik-larik yang sederhana, riang tapi sinis, lugas sekaligus jernih. Inilah yang menarik dari puisi-puisi Moon Chung Hee.

Reference

Kepustakaan Populer Gramedia . "Perempuan yang Membuat Air", http://sonnysayangbati.blogspot.kr/2014/12/jual-bukuinfo-buku-perempuan-yang.html. accessed 21 December 2023

Author Bio 작가 소개

Puisi-puisi Moon Chung Hee adalah simbol kebebasan dan jati diri perempuan di tengah perubahan masyarakat Korea yang luar biasa cepat sejak 1970-an. Puisi-puisinya menggambarkan konflik batin perempuan Korea di tengah tradisi masyarakat yang patriarki, kerinduan pada kebebasan di tengah kerasnya realita, perasaan cinta dan patah hati ketika tumbuh di sebuah negeri yang terbagi, kesepian di tengah masyarakat modern yang bergerak cepat, dan skeptisisme terhadap peradaban yang terus mendorong ke arah materialisme.Dalam puisi-puisi Moon Chung Hee, tak ada kemarahan yang meledak-ledak, atau luapan kegembiraan, atau perasaan yang mendayu-dayu. Puisi-puisinya disampaikan dengan lirih, dan ada ironi di sana. Dalam kegembiraan menyelip kesedihan, dalam kemarahan menyelip humor dan hasrat menertawakan diri sendiri. Semua itu sampai pada kita lewat larik-larik yang sederhana, riang tapi sinis, lugas sekaligus jernih. Inilah yang menarik dari puisi-puisi Moon Chung Hee.

Original Work 원작

User's Reviews 리뷰

There are no reviews.

Related Content 관련 콘텐츠